Mangcoding

icon chat
Yayan Kurnia Akbar - Wednesday, 16 October 2024 - 3 months ago

Mengenal TypeScript, Keunggulan serta Dukungannya

single image

Link Mangcoding

Apa itu TypeScript?

Jika Kamu seorang pengembang web atau software developer, tentu sudah paham dan mengetahui tentang JavaScript, tetapi pada artikel ini kita akan membahas dan mengenal typescript, keunggulan serta dukungannya.

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang sangat populer dan sering digunakan untuk membangun aplikasi berbasis Windows. Namun, meskipun JavaScript sangat fleksibel, membangun aplikasi berskala besar dan kompleks merupakan sebuah pekerjaan yang sangat menantang.

Untuk mengatasi tantangan tersebut, Microsoft memperkenalkan TypeScript. Dengan hadirnya TypeScript, developer kini memiliki alat dan cara yang lebih baik untuk menangani proyek besar berbasis JavaScript. Kemudaian, apa sebenarnya TypeScript itu ?

TypeScript merupakan bahasa pemrograman yang dikembangkan dari JavaScript dengan tambahan fitur strong-typing dan konsep Object-Oriented Programming (OOP) seperti class dan interface. Dalam hal ini, yang membuat TypeScript istimewa yaitu TypeScript merupakan superset dari JavaScript.

Artinya, semua kode JavaScript berlaku dalam TypeScript. Dengan fitur-fitur tambahannya seperti class dan interface, TypeScript memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi kompleks dengan lebih terstruktur dibandingkan menggunakan JavaScript murni.

Link Mangcoding

Keunggulan dan Fitur TypeScript

Salah satu alasan utama mengapa TypeScript sangat kompleks dibanding javascript karena ia menawarkan berbagai fitur unggulan yang memudahkan pengembangan aplikasi. Berikut beberapa di antaranya :

1. Dukungan Class dan Module

TypeScript mendukung penggunaan class, module, dan interface, serta kata kunci OOP lainnya seperti extends. Selanjutnya, fitur ini sangat bermanfaat karena membantu developer dalam membangun aplikasi dengan struktur kode yang lebih terorganisir dan mudah untuk di maintenance.

Misalnya, berikut adalah contoh mendefinisikan sebuah class dalam TypeScript :

// class define in TypeScript
class VirtualPageTracker extends Tracker {
    private virtualPageName: string = '';
    constructor(name) {
        super(name);
    }
    getName(): void {
        return this.virtualPageName;
    }
    static getTrackerName(): string {
        return  'VirtualPageTracker';
    }
}

2. Static Type-Checking

Selain itu, TypeScript menyediakan pengecekan tipe data secara statis (static type-checking). Selanjutnya, compiler TypeScript akan memberi peringatan jika ada kesalahan tipe saat proses kompilasi. Sehingga, developer dapat lebih cepat mengidentifikasi bug sebelum aplikasi dijalankan.

Tidak hanya itu, TypeScript juga memiliki kemampuan untuk melakukan pengecekan tipe secara statis. Dengan demikian, kesalahan dalam penulisan kode dapat dicegah lebih awal.

var name: string;
name = 2; // type error, assign a number to a string type variable
function foo(value: number) {}
foo(''); // type error, use a number as a string type parameter
interface Bar {
    setName: (name: string) => void;
    getName: () => string;
}
var bar: Bar = {
    getName: function() {
        return 'myName';
    }
} // type error, setName function is missing in the object assigned to bar.

3. Dukungan Fitur ES6

Hal yang paling penting dari TypeScript yaitu mendukung berbagai fitur dari ECMAScript 6 (ES6), seperti arrow functions dan template literals. Meskipun beberapa fitur ES6 mungkin belum didukung oleh semua browser.

Sebagai contoh, berikut adalah cara mendefinisikan fungsi dengan arrow function :

// for..of loops
var arr = ['a', 'b', 'c'];
for (let item of arr) {
    console.log(item);
}
Dikompilasi menjadi


// for..of loops
var arr = ['a', 'b', 'c'];
for (var _i = 0; _i < arr.length; _i++) {
    var item = arr[_i];
    console.log(item);
}

4. Definisi API Library yang Jelas

TypeScript juga menawarkan solusi bagi pengembang library. Kamu dapat membuat file definisi .d.ts yang mendokumentasikan semua tipe publik dan API library. Hal ini sangat membantu karena file definisi tersebut menjadi referensi yang jelas dan akurat bagi pengembang lain yang menggunakan library Kamu.

5. Dukungan Bawaan untuk Pengemasan JavaScript

Kemudahan lain yang ditawarkan TypeScript adalah dukungan bawaan untuk pengemasan JavaScript. Kemudian, kamu dapat mengelola semua file TypeScript dalam satu file entri utama, yang kemudian akan dikompilasi menjadi satu file JavaScript.

6. Kesamaan Sintaks dengan Backend

Bagi developer yang terbiasa dengan bahasa backend, TypeScript memiliki kesamaan sintaks dengan bahasa pemrograman seperti Java dan Scala. Keuntungan ini memungkinkan developer beralih dari front-end ke back-end dengan lebih mudah, serta menjadikan proses pengembangan aplikasi lebih cepat.

7. Superset dari JavaScript

TypeScript sangat mudah dipelajari bagi pengembang yang sudah familiar dengan JavaScript. Hal ini berarti, Kamu dapat mengadopsi TypeScript ke dalam proyek JavaScript yang sudah ada, langkah ini jauh lebih mudah dibandingkan dengan menggunakan bahasa seperti CoffeeScript atau ClojureScript.

Sebagai superset dari JavaScript, TypeScript menawarkan banyak keunggulan yang membuat pengembangan aplikasi besar menjadi lebih mudah dan efisien. Dengan fitur seperti class, module, dan static type-checking, TypeScript memberikan alat yang lebih baik bagi pengembang untuk menciptakan aplikasi yang terstruktur dan lebih mudah dikelola.

Itulah artikel Mengenal TypeScript, Keunggulan serta Dukungannya yang dapat Mangcoding sharing. Mudah-mudahan artikel ini bisa bermanfaat dan dapat memberikan pengetahuan baru untuk Anda. Jika ada kritik serta saran yang dapat membangun, silahkan komentar atau kirim melalui Email dan Media sosial Mangcoding.

Sumber : Mengenal TypeScript, Keunggulan serta Dukungannya

Link Copied to Clipboard